MODUL 3
LAPORAN PRAKTIKUM
SISTEM OPERSI
MODUL III
Disusun oleh :
HENDRI GUNAWAN
20160810122
TINFC-2016-D
FAKULTAS ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS KUNINGAN
2018
OPERASI INPUT OUTPUT
Proses
Input dan Output
Sebuah proses
memerlukan Input dan Output
Instruksi(Command) yang diberikan pada linux melalui Shell
disebut sebagai eksekusi
program yang selanjutnya disebut proses.
Setiap kali instruksi diberikan. Maka linux kernal akan
menciptakan sebuah proses
dengan memberikan nomer PID (proses identity).
Proses dalam linux selalu membutuhkan input dan menghasilkan
suatu output
Dalam konteks Linux Input/output adalah:
1. Keyboard (input)
2. Layar (Output)
3. Files
4. Struktur data kernel
5. Peralatan I/O lainnya (misalnya Network)
File
descriptor
Linux berkomunikasi dengan file melalui *file descriptor*
yang dipresentasikan
melalui angka yang dimulai dari 0,1,2 dan seterusnya.
tiga buah file descriptor standar yang lalu diciptakan oleh
preses adalah:
1. 0 = keyboard (standar input)
2. 1 = layer (standar output)
3. 2 = layer (standar error)
Pembelokan
(redirection)
Pembelokan dilakukan
untuk standard input, output dan error, yaitu untuk
mengalihkan file
descriptor dari 0,1 dan 2.
Simbol untuk pembelokan adalah:
0< atau < pengganti standard input
1< atau > pengganti standard output
Pipa
(pipeline)
Mekanisme pipa digunakan sebagai alat kominikasi antar
proses.
Input --> Proses1 --> Output=Input --> Proses2
--> Output
Proses1 menghasilkan output yang selanjutnya digunakan
sebagai input oleh
proses2. Hubungkan output input ini dinamakan pipa, yang
menghubungkan
proses1 dengan proses2 dan dinyatakan dengan
symbol"|".
Proses1 |
Proses2
filter
Filter adalah utilitas linux yang dapat memproses standard
input(dari
Keyboard) dan menampilkan hasilnya pada standard output
(layer).
Contoh filter adalah *cat, sort, grep, pr, head, tail,
paste* dan lainya.
Pada sebuah rangkaian pipa:
P1 | P2 | P3 ... |
$$Pn-1$$ | $$Pn$$
Maka P2 sampai dengan $$Pn-1$$ mutlak harus utilitas linux
yang berfungsi
sebagai filter. P1 (awal) dan Pn (terakhir) boleh tidak
filter. Utilitas
yang bukan filter misalnya who, ls, ps, lp, lpr, mail dan
lainnya.
Beberapa perintah nlinux yang digunakan untuk proses
penyaringan
antara lain:
1. Perintah *Grep*
Digunakan untuk
menyaring masukannya dan menampilkan baris-baris yang hanya
mengandung pola
yang ditentukan. Pola ini disebut *regular expression*.
2. Perintah *Wc*
Digunakan untuk
menghitung jumlah balis, kata dan karakter dari baris-baris
masukan yang
diberikan kepadanya. Untuk mengetahui berapa Luris gunakan
option—I, untuk
mengetahui berapa kata, gunakan option w dan untuk mengetahui
berapa karakter, gunakan
option —c. Jika salah satu ption tidak digunakan,
maka tampilannya
adalah jumlah baris, jumlah kata dan jumlah karakter.
3. Perintah *sort*
Digunakan untuk
mengumtkan masukannya berdasarkan urutan nomor ASCII
dari karakter.
4. Perintah *cut*
Digunakan untuk
mengambil kolom teltentu dari baris-baris masukannya,
yang ditentukan
pada option —c.
5. Perintah *uniq*
Digunakan untuk
menghilangkan baris-baris bemmtan yang mengalami duplikasi,
biasanya
digabungkan dalam pipeline dengan s ort.
Sumber:
https://yulyono.gitbooks.io/operasi-input-dan-output-di-ubuntu/content/
0 komentar: